Selasa, 24 Oktober 2017

PELATIHAN ASUHAN GIZI DAN DIETETIK NASIONAL (PAGD) IV

Kesehatan merupakan masalah sosial, ekonomi, politik dan hak asasi manusia yang paling berharga. Kesenjangan, kemiskinan, eksploitasi, kekerasan, ketidakadilan merupakan akar dari timbulnya masalah- masalah yang berhubngan dengan gizi dan kesehatan. Ketidaktersedianya bahan makan dan pelayanan kesehatan menjadi masalah mendasar terwujudnya kurang gizi di masyarakat kita.



Peran gizi dalam menjamin kelangsungan hidup manusia sangat besar dan mempunyai jangkauan yang sangat besar dan luas. Dimulai dari awal kehidupan manusia dalam kandungan hingga manusia menjadi tua dan menjeleang kematian gizi mempunyai andil yang sangat besar dalam menjaga kelangsungan hidupnya. Upaya menjamin kualitas gizi dan kesehatan sumber daya manusia yang sehat, cerdas , produktif dan mandiri bagi seluruh masyarakat indonesia hendaklah perlu dicanangakan hidup dengan kondisi gizi dan kesehatan yang baik. Proses asuhan gizi yang baik dan benar menjadi fokus yang hasus diperhatikan bagi seluruh masyarakat dwengan kondisi apapun tidak terkecuali masyarakat rumah sakit yang pada umumnya menderita penyakit tertentu.

Semakin berkembangnya praktek Ilmu Kedokteran dan Ilnu Gizi saat ini maka semakin selektif  pasien dalam memilih  pelayanan kesehatan yang ditawarkan RS. Dengan dikeluarkannya UU No. 8 tahun 1999 tentang hak perlindungan konsumen maka semakin tinggi pula tuntutan pasien terhadap  mutu pelayanan di RS, demikian pula dengan pelayanan atau asuhan gizi di RS.

Pelayanan gizi yang baik dan benar, tidak saja mampu memenuhi harapan terhadap peningkatan mutu pelayanan, tetapi juga dapat menjamin kecukupan asupan makanan, meningkatkan sistem pertahanan tubuh sehingga komplikasi dan infeksi dapat dicegah atau dikurangi serta lama waktu penyembuhan dapat dipersingkat.

Dalam menghadapi tuntutan dan tantangan masyarakat tersebut Asosiasi Dietisen Indonesia (ASDI) khususnya Dietisen di RS  harus berani mempersiapkan diri untuk  lebih maju sejalan dengan disiplin ilmu-ilmu kesehatan lainnya.

Meningkatnya penelitian-penelitian di bidang kesehatan dan gizi dewasa ini menunjukkan respon yang sangat tinggi terhadap perkembangan dan kemampuan di bidang tersebut.  Selain itu pelayanan gizi di rumah sakit tidak hanya terkait dengan industri makanan saja, juga menyangkut peralatan pendukung lainnya, mulai dari penyediaan alat pendukung penyedia makanan yang disajikan yang tidak lepas dari industri ”kitchen equipment”, layout bangunan dapur, utensil dan software pendukung.Seiring dengan  tuntutan kinerja  di institusi dimana Dietisien  bertugas yang dilihat dari kompetensi dan profesionalisme sesuai dengan standar. Agar kompetensi dan profesionalisme benar-benar terwujud dalam memberikan pelayanan  gizi kepada masyarakat secara nasional maupun internasional.

SEMINAR GIZI

Seminar Gizi dan Sumpah Profesi Assalamualaikum  wr, wb. DPD Persagi DKI Jakarta kembali mengadakan Seminar Gizi dan Sumpah profesi (...